Audit SEO: Mitsubishi Motors Indonesia

Audit SEO untuk website Mitsubishi Motors Indonesia (www.mitsubishi-motors.co.id) ini saya kerjakan secara mandiri dan tanpa insentif dari siapapun. Pemilihan target dilakukan secara random dari kompetitor website klien yang saya handle optimasi SEO-nya.

Audit SEO terhadap situs Mitsubishi Motors Indonesia ini bukan laporan menyeluruh terhadap performance SEO website tersebut, namun lebih fokus untuk menayangkan beberapa hal yang kurang optimal penggunaannya, dengan tujuan sebagai perbaikan performa SEO. Selain itu, saya berharap postingan tentang audit SEO ini sebagai media belajar SEO bagi para pembaca.

Performa Organic Traffic Berdasarkan Ahrefs

Dalam setahun terakhir, jumlah kunjungan organic cenderung stagnan. Ada momen pada pertengahan November 2020 organic traffic justru mengalami penurunan dan stagnan kembali hingga pertengahan Februari 2021.

Performa Organic Keywords Berdasarkan Ahrefs

Sebaran keyword untuk posisi 3 besar dan posisi 4-10 cenderung stagnan dalam setahun terakhir. Namun sejak Mei 2020, posisi keyword dibawah 10 besar mengalami kenaikan hingga Februari 2021.

Quick notes:

Kenapa pada metriks diatas, organic keyword mengalami kenaikan namun organic traffic malah menunjukkan penurunan? Ada beberapa sebab untuk menjelaskan ini;

1. Penurunan posisi pada keyword yang sebelumnya di posisi 10 besar. Secara default, search result memberikan list 10 URL yang ditampilkan di halaman pertama. Hilang dari 10 besar berarti URL web tidak muncul pada halaman pertama, berakibat turunnya CTR bahkan hilang sama sekali.
2. Terjadi penurunan trend pencarian. Trend pencarian bisa saja turun pada periode diatas.
3. Tidak adanya penambahan keyword baru. Keyword baru berfungsi untuk menambah peningkatan organic traffic.

Masalah SEO Onpage di website Mitsubishi Motors Indonesia

Saya melakukan audit SEO sekilas pada domain www.mitsubishi-motors.co.id dan menemukan beberapa hal yang bisa ditingkatkan. Diantaranya;

Duplicate title di beberapa page (Severity: Medium)

Duplikasi judul yang terjadi merupakan penerapan yang kurang optimal. Alasan pertama, setiap page mempunyai title masing-masing dan tidak sama dengan halaman lainnya. Kedua, perlakuan terhadap faceted navigation (contoh: ?product_id=21) kurang optimal secara SEO. Dalam beberapa kasus, faceted navigation yang tidak di-manage dengan baik akan menurunkan performa di search result karena banyaknya duplicate content yang terindeks.

Tidak ada heading H1 di sebagian page (Severity: Medium)

Sample URL

• https://www.mitsubishi-motors.co.id/
• https://www.mitsubishi-motors.co.id/our-cars/pajero-sport
• https://www.mitsubishi-motors.co.id/our-cars/triton
• https://www.mitsubishi-motors.co.id/promo
• https://www.mitsubishi-motors.co.id/siaran-pers

Susunan heading tag yang baik akan membantu Google lebih memahami suatu halaman. Senada, John Mueller dari Google mengatakan dalam suatu kesempatan, “So headings on a page help us to better understand the content on the page.”

Jadi, sangat disarankan sebuah page mempunyai susunan heading tags yang terstruktur. Mempermudah Google serta membantu suatu halaman me-ranking pada query tertentu.

Duplicate meta description di sebagian page (Severity: Low)

Meta description diambil oleh Google untuk disajikan pada search result bersama dengan title dan URL, maka pastikan ketiga hal ini tidak duplikat antara satu halaman dengan lainnya. Saya kategorikan severity: low karena Google seringkali tidak menggunakan meta deskripsi ini dan mengambil cuplikan kalimat dalam konten yang lebih relevan.

Tidak ada canonical tag pada semua page (Severity: High)

Canonical tag berfungsi untuk menginformasikan pada Google bahwa suatu halaman merupakan rujukan utama. Hal ini sangat membantu melawan duplicate content di search result, apalagi bila web tersebut mempunyai masalah dengan faceted navigation seperti web Mitsubishi Motors Indonesia ini.

Dari hasil pengecekan saya, tidak ditemukan canonical tag pada halaman-halaman di domain www.mitsubishi-motors.co.id.

Website staging terindeks di search result (Severity: High)

Website staging mempunyai peranan penting sebagai lokasi pengetesan segala update sebelum diterapkan di website utama. Namun seringkali yang kurang diperhatikan oleh pengembang web, Google atau crawler search engine tidak dicegah untuk merayapi website staging.

Karena website staging punya kecenderungan identik dengan website utama, terindeksnya di search engine mempunyai dampak negatif bagi SEO, khususnya masalah duplicate content.

Faceted navigation URL ada di sitemap (Severity: High)

Keadaan pada poin ini diperparah dengan kondisi website Mitsubishi Motors Indonesia tidak menggunakan canonical tag di tiap halamannya. Halaman faceted navigation ini membuat duplicate content, membanjiri indeks dengan banyak halaman yang identik sama dengan URL berbeda-beda.

Demikian beberapa poin audit SEO untuk website Mitsubishi Motors Indonesia. Seperti saya utarakan di awal tulisan, artikel ini bersifat pembelajaran dan bukan untuk memberikan penilaian baik buruknya faktor SEO website tersebut.

Selalu ada room for improvement di SEO, masalah diatas hanyalah sebagian saja guna membantu pengembang website untuk lebih baik, khususnya pada faktor SEO onpage-nya.

Punya komentar? Yuk diskusi!